Mezzaluna Menandai Era Baru Karier Musiknya
iramasuara.site – Mezzaluna, penyanyi dan penulis lagu muda berbakat, kembali menggebrak industri musik dengan merilis single keenamnya berjudul No Turning Back. Setelah sukses dengan single Legend terhadap 2023, Mezzaluna sempat fokus terhadap studinya di luar negeri.
Meski begitu, gadis kelahiran 16 Februari 2001 ini senantiasa berkomitmen terhadap musik, dan terhadap Oktober 2024, ia kembali dengan karya terbarunya. Berbeda dengan single sebelumnya, No Turning Back menandai jaman baru didalam perjalanan musik Mezzaluna.
“Single pada mulanya dibuat sementara saya tetap remaja, berasal dari th. 2015. Dalam rentang sementara 2015 hingga 2024, saya telah berkembang menjadi orang yang berbeda. Jadi, saya mencoba menemukan pembawaan baru didalam bermusik,” ujar Mezzaluna, menyebutkan transformasi musiknya.
Tema Familiar
Single ini mengangkat tema yang familiar bagi banyak orang: pertalian yang telah tidak sanggup dipertahankan karena keliru satu pihak telah kehilangan minat. Ide ini muncul berasal dari arahan pihak label yang dambakan lagu yang sanggup terhubung dengan banyak orang.
Mezzaluna sepakat bahwa cinta dan patah hati adalah tema universal yang sanggup menyentuh siapa pun. Untuk sistem penulisan lagu, Mezzaluna bekerja mirip dengan penulis lagu Lisa. Kolaborasi ini menjadi pengalaman baru bagi Mezzaluna yang pada mulanya condong lebih individualis.
“Awalnya sukar karena saya lebih suka mencurahkan opiniku sendiri, namun sesudah mencoba, ternyata kolaborasi ini seru juga,” katanya.
Perspektif Bermusik
Sebagai lulusan Universitas Birmingham jurusan Antropologi dan Ilmu Politik, Mezzaluna membawa perspektif yang lebih matang didalam musiknya. Ada perbedaan penting di No Turning Back dibandingkan dengan karya-karya sebelumnya.
“Dulu, lagu-laguku lebih menonjolkan instrumen. Sekarang, saya lebih fokus terhadap vokal. Musik latarnya dibuat sederhana, lebih minimalis, sehingga suaraku sanggup lebih terdengar jelas,” jelasnya. Lagu ini terhitung mengalami beberapa perubahan berasal dari versi demo awal, terhitung pemangkasan lirik sehingga lebih simpel dan efektif.
Tiga Kunci
Mezzaluna menggambarkan No Turning Back dengan tiga kata kunci: “akustik”, “deep”, dan “Adele”. Lagu ini disajikan didalam format akustik, dan Mezzaluna menjadi suaranya lebih terdengar “dalam” karena fokus terhadap vokal. Ia terhitung merasakan kemiripan vibe dengan lagu-lagu Adele, keliru satu penyanyi yang terlalu ia kagumi.
Sebagai artis pertama Indonesia yang join dengan label OFFMUTE, Mezzaluna merenungkan perjalanan karier musiknya yang dimulai sejak usia 15 tahun. “Mulai berasal dari iseng menulis lagu, merekamnya di awal kuliah, hingga hingga di titik ini, sungguh sebuah perjalanan yang tidak terduga,” ujarnya.
Mezzaluna berharap sanggup konsisten berkarya meski lewat beraneka tantangan, terhitung patah hati. “Semoga saya sanggup konsisten menikmati musik dan diberikan kelancaran didalam tiap tiap prosesnya. Tentu saja, saya terhitung berharap No Turning Back disukai banyak orang dan mereka sanggup merasakan ketulusan dan juga kerja kerasku didalam menciptakan lagu ini.”
Single No Turning Back kini telah sanggup dinikmati di beraneka platform musik digital menjadi awal Oktober 2024. Lagu ini menjadi bukti bahwa Mezzaluna konsisten berkembang sebagai musisi yang tidak cuma berkarya, namun terhitung mengeksplorasi pembawaan barunya didalam musik.
