Fuji Akui Terasa Berat Mengiklaskan Uang 1,3 Miliar

iramasuara.site – Fuji ogah damai bersama dengan Batara Ageng dengan kata lain BA, eks manajer yang kini ditangkap atas laporannya terakit dugaan penggelapan Rp1,3 miliar. Fuji inginkan kasus ini konsisten berproses sampai persidangan.

Fuji sendiri tidak dapat memastikan, apakah duwit hasil kerja kerasnya yang digelapkan BA dapat kembali. Di segi lain, ia termasuk menjadi berat untuk mengikhlaskan, karena jumlahnya yang tidak sedikit.

“Lumayan berat (ikhlas). Coba aku tanya balik (kalau tersedia di posisi aku),” ujar Fuji di Polres Metro Jakarta Barat, Jumat (12/7/2024).

“Kita serahin kepada Tuhan aja kecuali itu. Pertanyaan sulit, aku ngikutin proses hukum aja yang terbaik,” Fuji menambahkan.

Mereka Lebih Paham

Fuji memercayakan proses hukum kasus ini kepada polisi sepenuhnya. Adik ipar berasal dari mendiang Vanessa Angel itu tidak inginkan memendam dendam yang justru menyebabkan hidup menjadi tidak tenang.

“Mereka lebih tahu lah apa yang adil buat aku, apa yang adil buat dia hukumannya. Nggak senang amat menyimpan dendam banget di hati, nanti hidup aku menjadi nggak tenang. Udah penat banget selama setahun ini nggak bernapas bersama dengan lega,” urainya.

Serahkan ke Pihak Kepolisian

Dari pernyataan BA ke polisi, duwit hasil penggelapan itu digunakan untuk membayar angsuran apartemen dan mobil. Terkait hal itu, Fuji mengaku tidak tahu menahu.

“Wah itu nggak tau ya mobilnya dimana, kami serahin ke pihak kepolisian. Nggak tau deh, aku udah nggak pernah simak ulang itu mobil,” kata Fuji.

Pembelajaran untuk ke Depan

Menjadi korban dugaan penggelapan tak menyebabkan Fuji kapok mengfungsikan jasa manajer. Hanya saja, Fuji menjadikan kasus ini sebagai pembelajaran untuk ke depannya.

“Alhamdulillah kecuali manajer udah ada. Bahkan udah berasal dari awal banget, berasal dari tepat dia (Batara) kerja termasuk ada. Masih klop banget mirip yang sekarang. Kalau kapok, nggak juga. Jadi pembelajaran aja untuk ke depannya,” ucap Fuji.