Aghniny Haque Ungkap Tantangan saat Debut
iramasuara.site – Aktris kelahiran th. 1997, Aghniny Haque kini terasa melebarkan sayapnya ke panggung teater Indonesia. Debut di teater “Karena Aku Perempuan, Kelahiran Sebuah Pergerakan”, Aghniny menjawab kesulitannya coba sarana baru untuk menyalurkan bakat aktingnya di jumpa pers pada Kamis, 19 Desember 2024 di Galeri Indonesia Kaya, Grand Indonesia, Jakarta.
Sebelumnya, “Karena Aku Perempuan, Kelahiran Sebuah Pergerakan” merupakan teater yang dapat menceritakan perjuangan wanita dalam Kongres Perempuan Indonesia. Kongres yang berjalan pas pada 22-25 Desember 1928 ini menjadi asal muasal hari ibu di Tanah Air.
Teater yang dapat diselenggarakan pada 22 Desember 2024 di Galeri Indonesia Kaya, Grand Indonesia, Jakarta Pusat ini bukan cuma menampilkan Aghniny Haque (sebagai Sujatin Kartowijono), ada Marcella Zalianty (sebagai R.A. Sukonto) dan Ruth Marini (sebagai Nyi Hadjar Dewantara) termasuk yang dapat menunjukan keberanian dan juga kapabilitas wanita di th. 1928.
Keputusannya Mengambil Peran
Aghniny mengaku kala pertama kali di tawarkan sebagai Sujatin Kartowijono, ia terasa curiga dan terkejut sebab dirinya tidak punyai pengalaman sama sekali di dunia teater. Namun lewat tawaran ini, Aghniny mengaku terasa terilhami dengan sejarah perempuan Indonesia yang tidak dulu diajarkan di bangku sekolah.
“Jujur pertama kala ditawarin, saya tuh, apa ya, deg-degan dan enggak nyangka kecuali ini dapat menjadi pemain tasan teater pertama aku,” ungkapnya.
“Dan apa ya, saya sedikit terkena, mungkin sebab saya enggak banyak baca gitu ya, tetapi saya baru jelas bahwa ternyata tuh ada kongres pertama perempuan di Indonesia yang enggak diajarin di SD, SMP, SMA di kuliah tuh enggak diajarin,” tambahnya.
Sangat Berbeda dari Akting yang Biasanya Dilakukan
Aktris sekaligus mantan atlet taekwondo ini mengaku perbedaan akting pada syuting dan teater benar-benar jauh berbeda, ia mengaku kesulitan teater berkali lipat daripada kebiasaannya.
“Pasti dapat banyak belajar perihal baru sebab beda banget di teater dan di dunia film. Dan jujur rasanya kala pertama kali belajar kayak bukan apa-apa, bukan siapa-siapa dan ternyata kesulitan termasuk ya,” ujarnya.
Tantangan yang Dihadapinya
Perbedaan ini tentu saja membangkitkan perbedaan dari model akting yang biasa dilakukannya, ia bercerita bahwa dari pertama kali membaca dialognya tersebut sudah tunjukkan tingkat kesulitan yang dapat dirinya menghadapi untuk memerankan sosok Sujatin Kartowijono.
“waktu pertama kali baca skrip sebagus itu terus termasuk jujur kala baca skrip itu benar-benar berlainan sekali dengan skrip yang dulu saya baca,” tuturnya.
Walaupun menghadapi kesulitan, Aghniny menjawab benar-benar tertolong dengan Wawan Sofwan, selaku sutradaranya yang sudah punyai nama di teater Indonesia.
Ketagihan dengan Dunia Teater
Meskipun baru dapat tampil di 22 Desember 2024 dan termasuk menghadapi bermacam tantangan untuk memasuki dunia teater, Aghniny tunjukkan dirinya tidak kapok. Ia tambah tawarkan dirinya untuk bisa berhimpun dan tampil di panggung teater kembali.
“aku jujur menjadi ketagihan sama teater, semoga tampilan ku disini nggak mengecewakan, bisa punyai peluang lagi dengan teman-teman teater, untuk diajak bikin teater lagi ya,” tutupnya.
